GEMARI
Tingkatkan Kualitas SDM Lumajang
Pelepasan Balon dalam rangka Gebyar PAUD Jatiroto (Doc. Humas dan Protokol) |
Bupati
Lumajang, Drs. H. As’at, M. Ag., usai membaur dan mengikuti Senam bersama menyampaikan,
pada usia anak, kecenderungan anak meniru prilaku apa yang dilihatnya, jangan
sampai anak-anak meniru tingkah yang kurang baik dari para orang tua dan guru,
oleh karena itu, diharapkan para orang tua selalu menjaga sikap apalagi di hadapan
anak.
Sementara
itu, Bunda Paud Kabupaten Lumajang, Ny. Tutuk Asʻat mengajak seluruh tamu
undangan dan peserta bernyanyi bersama, nampak semangat dan keceriaan dari
wajah seluruh peserta. Bunda paud berpesan agar semua tenanga pendidik mendidik
dengan ikhlas dan penuh kesabaran karena perkembangan anak merupakan golden
age, masa keemasan dimana pada usia tersebut anak berkembang secara optimal.
Bunda Paud juga berpesan agar senantiasa memberikan makanan yang sehat dan
bergizi seperti makan ikan.
Ketua
panitia Siti Aisyah melaporkan kegiatan ini diikuti oleh seluruh kelompok
belajar se Kecamatan Jatiroto yang berjumlah sekitar 725 peserta. Tujuan kegiatan ini untuk membangkitkan jiwa kreatifitas
dan kemandirian peserta didik dan menciptakan interaksi peserta didik serta
orang tua. (Fadli, Mirwan Humas dan Protokol)
_________________________________________________________________________
Jaga Persatuan dan Kerukunan Umat
Bupati berikan sembako untuk masyarakat yang membutuh (Doc. Humas dan Protokol) |
Bupati
menyampaikan pentingnya kerukunan umat islam dalam menghadapi kondisi seperti
saat ini. Banyak upaya pihak-pihak untuk memecah belah kerukunan umat, sehingga
untuk menyikapi hal tersebut masyarakat diharapkan tidak mudah terprovokasi
dengan isu-isu yang belum tahu kebenarannya.
Bupati
menyampaikan keberagaman dan perbedaan merupakan sebuah nikmat dari tuhan, dan
jangan sampai hal tersebut menjadikan perpecahan, apalgi Indonesia merupakan
negara yang terdiri dari suku, agama dan etnik yang berbeda. “wong sugeh butuh wong mlarat, wong mlarat
butuh wong sugeh (orang kaya butuh orang miskin, orang miskin butuh orang
kaya)”, pungkasnya, hal ini menunjukan setiap manusia saling membutuhkan,
sehingga sudah seharusnya saling tolong menolong dan tidak ada perselisihan.
Lebih
lanjut, Bupati menyampaikan saat ini sudah mendekati masa PILKADA, Bupati
meminta masyarakat tidak meributkan soal PILKADA apalagi menjadikanya alasan
untuk merusak kerukunan apalagi sampai bertengkar.
Dalam
kesempatan tersebut diserahkan bantuan sejumlah 37 bantuan sembako untuk
masyarakat yang sudah lansia dari golongan kurang mampu di Desa Kutorenon, dan
42 santunan kematian Kecamatan Sukodono. (Fadli, Mirwan Humas dan Protokol)
_________________________________________________________________________
Siswa SD Dikenalkan SI
GAMIS
SI GAMIS bersama pelajar SD Besuk 01, 02, dan 03 (Doc. Humas dan Protokol) |
Dalam
kesempatan itu, bupati beserta istri dan Forkopimda memberikan contoh melaksanakan
SI GAMIS. Hal itu dimaksudkan agar anak-anak usia SD membiasakan minum susu. Kegiatan
itu diikuti
oleh
siswa-siswi dari SDN
1 Besuk ,SDN 2 Besuk, dan SDN 3 Besuk Kecamatan
Tempeh.
SI
GAMIS merupakan kegiatan yang bertujuan untuk membiasakan masyarakat khususnya
anak-anak untuk minum susu serta memperkenalkan produk susu asli Lumajang yaitu
susu kambing senduro. Kualitas susu Senduro, dikenal memiliki kualitas yang
baik, sehingga sejak lama PT Nesle Indonesia selalu mengambilnya sebagai bahan susu
formula.
Pasukan
Ungu yang merupakan sebutan lain dari para petugas Peternakan, berkesempatan memberikan
bantuan kepada sejumlah 13 anak yatim dari SDN 1 Besuk ,SDN
2 Besuk, dan SDN 3 Besuk. Bantuan yang berasal dari Dinas Pertanian yakni pasukan ungu diharapkan mampu meringankan
beban untuk melengkapi perlengkapan sekolah dan membeli alat tulis.
Ny.
Tutuk Asʻat mengajak anak-anak SD
untuk bernyanyi lagu yang bertema nasional. Hal ini dilakukan untuk
membangkitkan rasa nasionalis anak sejak dini, saat ini dirasa sangat perlu
untuk mempopulerkan kembali lagu-lagu nasionalis. Selain itu, Ny. Tutuk juga
memberikan pertanyaan terkait dengan pengetahuan umum, dan memberikan hadiah
doorprise bagi siswa-siswi yang bisa menjawab. (Fadli,
Mirwan Humas dan Protokol)
________________________________________________________________________
Kembalikan Kejayaan Tembakau Di Lumajang
Silahturahmi petani Lumajang (Doc. Humas dan Protokol) |
Bupati
mengungkapkan, wilayah Kabupaten Lumajang sangat berpotensi untuk perkembangan sektor
pertanian dan perkebunan, salah satu produk unggulannya adalah tembakau.
Pertanian tembakau di Kabupaten Lumajang dianggap mampu menaikan taraf hidup dan
mampu memberikan penghasilan lebih untuk masyarakat
lumajang. Ia menjelaskan dalam proses tanam hingga panen, produksi tembakau
memerlukan banyak tenaga, sehingga mampu memberikan lapangan pekerjaan untuk
masyarakat, “Kita akan
kembalikan kejayaan tembakau di Lumajang seperti tahun 80-an”, pungkas bupati.
Kecamatan
Tempeh dulu memang dikenal sebagai daerah penghasill tembakau yang berkualitas,
namun sekarang kejayaan tersebut sudah menurun.
Maka dari itu dengan kegiatan tersebut bupati berharap
tembakau dapat berjaya kembali di Kabupaten Lumajang.
Untuk
mewujudkan harapan tersebut, Bupati meminta Kepala Dinas Pertanian untuk
menjalin komunikasi yang intens dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur sampai Pemerinntah Pusat.
Kepala
Dinas Pertanian Kabupaten Lumajang, Ir. Paiman melaporkan, acara silahturahmi
ini diselenggarakan atas keinginan murni
petani tembakau Lumajang sebagai bentuk syukur dan sekaligus bentuk komunikasi
aktif antara petani tembakau Lumajang. Hal itu, sekaligus upaya untuk menyamakan presepsi. ia juga mengungkapkan tembakau merupakan salah
satu komoditi paertanian kekayaan hasil bumi Lumajang yang rata- rata setiap
tahun tidak kurang dari 1800 hektar lahan pertanian Lumajang yang ditanami
tembakau.
Pada
acara tersebut juga hadir Kepala Bidang Tanaman Semusim pada Dinas Perkebunan
Provinsi Jawa Timur mewakili Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur. Bapak
Ir. Muhardiono,MM pada kesempatan itu juga memberikan sambutannya di depan para
kelompok tani tembakau Lumajang, beliau berterimakasih kepada kelompok tani
Lumajang yang telah berkontribusi memberikan nilai lebih pada tembakau jawa
timur. Salah satu temabakau terbaik jawa timur juga ada d Lumajang khususnya d
daerah Desa Besuk Kecamatan Tempeh yaitu tembakau kasturi yang juga sudah di
ekspor sampai ke luar negeri.. (Ovy-Fadli, Mirwan Humas dan Protokol)
________________________________________________________________________
Pertahankan
Budaya di Tengah Perkemabngan Global
Bupati terima Weddung Sanibin dari Mpu Sanibin (Doc. Humas dan Protokol) |
Kegiatan
tersebut dilaksanakan selama, 24-26 agustus 2017
Bupati
Lumajang Drs. H. As’at, M.Ag., sangat mengapresiasi kegiatan pameran tersebut,
karena bisa mempertahankan budaya kuno / lama yang semakin lama tergerus oleh
perkembagan jaman. Dengan begitu kita bisa menghormati para pahlawan, dengan
kesederhanaannya bisa membuat Indonesia menjadi merdeka. Bupati berpesan,
jangan sampai kita mengisi kemerdekaan ini dengan permusuhan. Generasi muda harus
terus bangkit, generasi muda tidak boleh melupakan apa yang dilakukan oleh para
pejuang terdahulu.
Pameran museum ini diharapkaan bisa mengetahui
dan belajar, bagaiman para pejuang dulu memrtahankan kemerdekaan. Untuk itu,
diulang tahun musium yang ke 2 (dua) ini diharapkan semua yang hadir bisa
menikmati dan menghargai para pejuang.
Di
awal sambutannya Bupati Lumajang Drs. H. As’at, M.Ag., menerima Weddung Sanibin untuk dimuseumkan
sebagai salah satu benda pusaka asli Kabupaten Lumajang. Weddung Sanibin
merupakan mahakarya Mpu Sanibin putra daerah asli Lumajang yang banyak dimiliki
mayoritas masyarakat Lumajang. Hingga saat ini Penerus dari Mpu Sanibin yaitu
mpu Mardoyo yang berada di daerah Kunir Kabupaten Lumajang.
Kabid
Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lumajang Indrianto, SH.,
menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan tersebut adalah sebagai media
sosialisasi, informasi dan edukasi untuk masyarakat umum, agar memahami arti
penting dari keberadaan musium serta benda cagar budaya sebagai warisan budaya
bangsa yang harus tetap dijaga. Sebagai ajang silaturrahmi musium se-indonesi
a, sebagai upaya mengenalkan sejarah dan budaya Lumajang.
Ia
melaporkan bahwa pameran tersebut diikuti oleh Museum AAL Loka Jala Crana
Surabaya, Museum Kepresidenan RI Balai Kerti Bogor, Museum Perumusan Naskah
Proklamasi Jakarta, Museum Sumpah Pemuda Jakarta, Museum Basoeki Abdullah
Jakarta, Museum Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Musem Negeri Mpu
Tantular Provinsi Jatim, Museum Univ. Negeri Surabaya, Museum Keraton Sumenep,
Museum Sunan Drajad Lamongan, Museum Probolinggo, Museum Cakraningrat
Bangkalan, Pusaka Lumajang, Pusat Informasi Majapahittrowula mojokerto, Desain
Produk Industri ITS Surabaya, SanggarGubug Wayang Yensen Project Mojokerto,
Medi Adi Luhung, Perpus dan Arsip Kabupaten Lumajang, Lumajang Creative Art dan
Produk unggulan Kabupaten Lumajang.(Dika, Mirwan Humas dan Protokol)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar