Selasa, 30 Mei 2017

Press Release - 31 Mei 2017


PRESS RELEASE
Hati-Hati Dalam Bersikap Dan Berucap
Lumajang, 31 Mei 2017-- Bupati Lumajang, Drs.As’at,M.Ag., dan Fokopimda Kabupaten Lumajang mengawali safari ramadhan di Masjid Ar Raudhlo, Kecamatan Sumbersuko, Selasa (30/05/2017). Dalam safari ramadhan pertama tersebut, bupati memberikan bantuan, yaitu santunan kematian sejumalah 37 orang; sembako untuk 40 orang; beasiswa; kesehatan,   renovasi sekolah, alqur’an dan karpet untuk masjid.
Bupati Lumajang memberikan sambutan
Dalam kesempatan itu, bupati menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan. “Jangan mudah mengeluarkan kata-kata dan tindakan yang akan memecah belah persatuan dan kesatuan”. Ungkap Bupati. Bupati mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar tetap berhati-hati dalam bersikap dan berucap, apalagi mengenai isu SARA yang disampaikan di forum umum, forum pengajian ataupun di media sosial.
Bupati menyampaikan segala sesuatu yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa, ataupun upaya untuk mempengaruhi masyarakat luas untuk merusak keutuhan NKRI, akan diproses oleh negara. Melalui forum-forum kemasyarakatan. Bupati berharap informasi yang disampaikan dapat disebarluaskan, sehingga tidak ada masyarakat Lumajang yang menjadi korban isu-isu yang disebarkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Sementara itu, Camat Sumbersuko, Dondy Suharto, S. IP., M. Si.,  melaporkan, masjid Ar Raudhlo merupakan salah satu masjid kuno di Lumajang, yang dibangun pada masa penjajahan Belanda tahun 1926. Namun karena termakan usia, mulai tahun 2003 sudah dilakukan renovasi secara bertahap, sehingga sampai saat ini sudah menjadi masjid yang megah. Renovasi tersebut tidak serta menghilangkan bangunan asli masjid, empat tiang kokoh didepan masjid masih berdiri tegap yang merupakan bangunan asli. Selanjutnya, Camat berharap dengan safari ramadhan pertama ini mampu membawa barokah. (Fadli, Mirwan  Humas dan Protokol).

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
PRESS RELEASE
B-29 Dikelola Seperti Batam

Puncak B29
(http://b29argosari.blogspot.co.id/2016/05/tempat-wisata-puncak-b29-argosari.html)
Lumajang, 31 Mei 2017—Kawasan B-29 dan sekitarnya dikelola seperti pulau Batam, yang kewenangannya di bawah Badan Otorita. B-29 dijadikan sebagai salah satu dari sepuluh titik destinasi (tujuan) wisata, yang lebih dikenal dengan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Prioritas. Hal itu sesuai dengan Peraturan Presiden RI No. 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.

Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Lumajang, Drs. Aziz Fachrurrozi, MM., menjelaskan, berkaitan dengan hal itu, telah ditandatangani kesepakatan bersama (MoU) antara Direktorat Jenderal Cipta Karya dengan Deputi Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Pemerintah Kabupaten di Ruang Sapta Taruna Kementerian PUPR  pada Senin (29/05/2017).

Selain itu, juga telah diitandatangani Perjanjian Kerjasama antara Direktorat Teknis terkait di lingkungan Direktorat Jenderal Cipta Karya dengan Asisten Deputi Pengembangan Destinasi dan Indusrii Pariwisata Kementerian Pariwisata  RI dan Dinas Teknis di Pemerintah Kabupaten Lumajang dan daerah terkait lainnya.

Sunrise B29
(http://www.naturalsunrisetour.com/pesona-puncak-b29-lumajang-bagaikan-negeri-di-atas-awan)
Kawasan B-29 termasuk wilayah Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TN-BTS) yang nantinya, akan dialihkan kewenangannya di bawah Badan Otorita. Namun, bukan hanya kawasan B-29 saja, tetapi, juga kawasan sekitarnya, seperti Desa Argosari dan Ranupane yang akan dikembangkan menjadi destinasi wisata. Sarana dan prasarana jalan menuju ke obyek wisata tersebut juga akan segera dibangun. Sedangkan, sejumlah “home-stay”, akan menyusul dipersiapkan guna mengantisipasi melonjaknya pengunjung, utamanya turis mancanegara.


Pemerintah pusat menyediakan dana cukup fantastik, yang akan dikelola oleh Badan Otorita yang akan dibentuk, nilainya dalam kisaran trilyun rupiah (Mirwan Humas dan Protokol).

Senin, 29 Mei 2017

30 Mei 2017 - Press Release Humas dan Protokol

PRESS RELEASE
Sosialisasi PP Nomor 59 Tahun 2015 bagi DPRD

Pembukaan Sosialisasi PP Nomor 59 tahun 2015
(Doc. Humas dan Protokol)
Lumajang, 31 Mei 2017-- Bupati Lumajang Drs. H. As’at, M, Ag., membuka kegiatan Sosialisasi Peraturan Pemerintah Nomor 59 tahun 2015 tentang keikutsertaan perancang peraturan perundang-undangan dalam pembentukan peraturan perundang-undangan dan pembinaannya. Sosialisasi itu bertempat di Gedung Panti PKK Kabupaten Lumajang. Selasa, (30/5/2017).
Bupati Lumajang dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan ini, diharapkan tidak ada kesalah pahaman.terkait dengan sesuatu yang sebenarnya sudah jelas.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Asisten Pemerintahan Setda Kabupaten Lumajang, Susianto, SH., Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lumajang, Sugiantoko dan Drs. H. Samsoel Huda, M.Si., beserta anggota DPRD Kabupaten Lumajang.

Kepala Bagian Hukum Setda Kabupaten Lumajang, Akhmad Taufik Hidayat, SH., M. Hum.,  melaporkan kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman Peraturan Pemerintah nomor 59 tahun 2015 tentang Keikutsertaan Perancang Peraturan Perundang-undangan Dalam Pembentukan Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaannya kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Lumajang. Menurutnya, melalui sosialisasi itu, diharapkan bisa dijadikan rujukan dan harmonisasi dengan Raperda yang  sedang diproses.


Sedangkan nara sumber sosialisasi kali ini sengaja didatangkan Tim dari Kemenhumkam Provinsi jawa Timur. Tim tersebut terdiri dari: Wiwit P. Iswandari (Ketua), Chaeruli Anugrah, Anang Wahyu Widodo, dan Eric Adistyansyah.

Press Release - 29 Mei 2017

PRESS RELEASE
Wabup : Jangan Terjebak Rutinitas

Lumajang, 29 Mei 2017-- Wakil Bupati Lumajang, dr.Buntaran Supriyanto, M.Kes., membuka Raker TP PKK Kabupaten Lumajang Tahun 2017, di Pendopo Kabupaten Lumajang, Senin (29/05/2017). Kegiatan tersebut diikuti oleh 163 peserta yang terdiri dari Kepala OPD terkait, TP-PKK Kabupaten Lumajang dan TP-PKK Kecamatan se Kabupaten Lumajang.

Wakil Bupati Lumajang memberikan sambutan
sekaligus membuka kegiatan
Wakil Bupati mengingatkan, agar kegiatan ini tidak terjebak pada seremonial rutin. “tolong jangan hanya dijadikan kegiatan rutinitas, formalitas”, ujarnya. Hal tersebut disampaikan Wabup saat mengawali sambutannya. Wabup menjelaskan, rapat kerja yang dilaksanakan hendaknya dijadikan evaluasi kegiatan selama ini. Wabup berharap setelah rapat kerja dilaksanakan akan menghasilkan ide-ide yang luar biasa dan berdampak besar untuk masyarakat lumajang.

Wabup berharap, pengurus PKK dari Kecamatan, Kelurahan atau Desa dapat memberikan kontribusi secara demokratis dalam pengambilan keputusan. “di sini semua punya hak dalam menentukan perencanaan dan juga memberikan saran-saran“.Pungkasnya. Sehingga diharapkan banyak program yang terlahir dan direncanakan sesuai dengan kebutuhan masyarakat serta bersifat efesien.Wabup juga menyampaikan, keberadaan PKK saat ini sudah membawa dampak postif bagi kesejahteraan masyarakat, banyak program yang sudah dirasakan oleh masyarakat.


Di sisi lain, Drs. Gatot Suprabowo selaku Sekretaris PKK Kabupaten Lumajang, melaporkan kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin PKK Kabupaten Lumajang, yang bertujuan untuk melaksanakan program pemerintah dan program TP-PKK Kabupaten Lumajang tahun 2017 dengan Program PKK Kecamatan yang disesuaikan dengan kondisi masing-masing Kecamatan. Ia berharap, melalui kegiatan ini bisa melahirkan program inovasi terhadap pencapaian pelaksanaan program pokok PKK dan pemberdayaan keluarga. (Fadli, Mirwan Humas dan Protokol).

Kamis, 25 Mei 2017

Press Release - 26 Mei 2017

PRESS RELEASE
Membangun Lumajang Perlu Kebersamaan
Bupati membuka acara BBGRM dan HKG PKK
Lumajang, 26 Mei 2017-- Bupati Lumajang, Drs. As’at, M.Ag., didampingi Ketua Tim Penggerak PKK, Ny.Tutuk As’at dan Wakil Bupati Lumajang, dr.Buntaran Supriyanto,M.Kes didampingi Ny. Mimik Buntaran, serta Forkompida Kabupaten Lumajang menghadiri kegiatan Puncak Peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XIV dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 45 Kabupaten Lumajang, dengan tema “Dengan semangat Kebersamaan Dan Peran Serta Kelembagaan, Serta Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Pembangunan Desa dan Kelurahan Untuk mewujudkan Lumajang yang Sejahtera dan Bermartabat”. Kegiatan Tersebut dilaksanakan di Balai Desa Pasirian, Kecamatan Pasirian, Rabu (24/5).
“Membangun Lumajang ini tidak bisa sendirian, tidak bisa berdasarkan ego kita”. Ungkap Bupati saat mengawali sambutannya, melalui kegiatan yang diselenggarakan OPD DPMD pemerintah mengajak masyarakat untuk bekerjasama  membangun lumajang. Kerjasama saat ini sangat diperlukan untuk mengkombinasikan seluruh program pemerintah agar berjalan maksimal. Bupati mengharapkan kerjasama yang bagus antar OPD, Camat dan Kepala Desa dalam melaksanakan program pemerintah, bupati juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala Desa yang sudah lunas PBB-P2.
Dalam kegiatan tersebut juga diserahkan reward kepada Kepala Desa yang Desanya sudah melunasi PBB-P2 sejumlah 73, yaitu Kebonsari, Karangayar, Kraton, Wotgalih, Kaliboto Lor, Rojopolo, Sidorejo, Sumberanyar, Boreng, Blukon, Grati, Petahunan, Purwosono, Sentul, Selokgondang, Dawuhan Lor, Selokbesuki, Merakan, Kedawung, Tanggung, Barat, Babakan, Bodang, Krasak, Umbul, Tempursari, Jatisari, Ranupakis, Mlawang, Tegal Randu, Sruni, Ranulogong, Tunjung, Ranubedali, Tegalbangsri, Wonoayu, Alun-Alun, Ranupani, Argosari, Sarikemuning, Wonocempoko Ayu, Burno, Bedayutalang, Kandangtepus, Pandansari, Senduro, Kandangan, Purworejo, Bedayu, Sombo, Dadapan, Jeruk, Gucialit, Wonokerto, Kenongo, Tunjung, Jambekumbu, Sukorejo, Tempeh Tengah, Jatirejo, Kalibendo, Selok Awar-Awar, Nguter, Condro, Selokanyar, Sememu, Oro-Oro Ombo, Sumberurip, Sidomulyo, Tempursari, Kaliuling, Bulurejo, Tempurejo. Sedangkan penghargaan untuk Camat, diberikan kepada Senduro dengan wilayah jumlah desa paling banyak lunas PBB-P2.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Patria Dwi Hastiadi, Ap, M.Si melaporkan kegiatan ini bertujuan meingkatkan kepedulian masyarakat dan kader PKK berdasarkan semangat kebersamaan, semangat kekeluargaan, semangat gotong royong menuju pada penguatan integrasi sosial untuk mencapai lumajang yang sejahteradan bermartabat, mendorong peran aktif masyarakat dalam mendorong kesejateraan masyarakat, melestarikan dan menumbuhkan nilai gotong royong serta memperkuat solidaritas sosial.
Kegiatan BBGRM dan HKG sudah dilaksanakan di masing-masing desa dan kelurahan se Kabupaten Lumajang, namun kegiatan puncaknya dilaksanakan di Desa Pasirian, sebagai penyelenggara terbaik BBGRM dan HKG. Kurang lebih 1200 orang hadir pada kegiatan tersebut.
Camat Pasirian, Iwan Hadi Purnomo,S.TP. M.M Menyampaikan Penempatan kegiatan BBGRM dan HKG di Pasirian merupakan, penghormatan dan kebanggan warga pasirian, semoga ini menjadi motivasi dan semangat untuk terus menciptakan inovasi dalam membangun Pasirian menjadi kecamatan yang maju. Gotong royong merupakan nilai-nilai luhur, budaya yang dimiliki bangsa Indonesia sejak dulu. Gotong artinya bekerja dan Royong artinya bersama, dengan kata lain gotong royong memiliki arti bekerja sama.
Bupati menyerahkan hadiah kepada para juara 
Dalam kegiatan ini juga diserahkan penghargaan dan hadiah kepada para juara Lomba, diantaranya :
Lomba Pengelolahan Pasar Daerah :
  1. Juara I              : Desa Tempursari Kecamatan Tempursari
  2. Juara II             : Desa Kaliboto Lor, Kecamatan Jatiroto
  3. Juara III           : Desa Pasrujambe, Kecamatan Pasrujambe 





Lomba Desa :
  1. Juara I              : Desa Wonokerto, Kecamatan Gucialti
  2. Juara II             : Desa Kalidilem, Kecamatan Randuagung
  3. Juara III           : Desa Jambe Kumbu, Kecamatan Pasrujambe
  4. Harapan I         : Desa Mangunsari, Kecamatan Tekung
  5. Harapan II        : Desa Sumberjati, Kecamatan Tempeh

Lomba LKMD :
  1. Juara I              : Desa Tukum, Kecamatan Tekung
  2. Juara II             : Desa Condro, Kecamatan Pasirian
  3. Juara III           : Desa Kebonagung, Kecamatan Sukodono
  4. Harapan I         : Desa Rojopolo, Kecamatan Jatiroto
  5. Harapan II        : Desa Gesang, Kecamatan Tempeh

Lomba BBGRM :
  1. Juara I              : Desa Pasirian, Kecamatan Pasirian
  2. Juara II             : Desa Kaliuling, Kecamatan Tempursari
  3. Juara III           : Desa Tegal Bangsri, Kecamatan Ranuyoso

Lomba Inovasi Teknologi Tepat Gunan :
  1. Heru Irwanto Desa Candipuro, Kecamatan Candipuro
  2. Hariyono Desa Gondoruso, Kecamatan Paisirian
  3. M. Zainudin Desa Mojo, Kecamatan Padang



(Fadli, Mirwan Humas dan Protokol)

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
PRESS RELEASE
Jangan Belanja Berlebihan untuk Kebutuhan Ramadhan
Bupati bersama forkopimda Kab. Lumajang
Lumajang, 26 Mei 2017— Bupati Lumajang membuka acara Puncak Bulan Bhakti Gotong-royong Masyarakat dan Hari Kesatuan Gerak PKK (BBGRM dan HKG) di Desa Pasirian, Kecamatan Pasirian (24/5/2017).
Dalam kesempatan itu bupati menyampaikan potensi Kabupaten Lumajang bidang pariwisata. Diungkapkan,  saat ini upaya untuk memaksimalkan potensi pariwisata masih gencar dilakukan,  potensi wisata harus segera dikembangkan untuk mengangkat perekonomian masyarakat lokal. Apabila sektor ini sudah berdaya, maka perekonomian dapat berputar secara baik. “bagaimana ekonomi bisa bisa berjalan memelaui wisata, jika potensi pariwisata tidak diberdayakan”.Ujarnya.
Di sisi lain, bupati juga menyampaikan tentang pendekatan yang dilakukan bersama Kapolres untuk membina komunitas Reggae. “Pembinaan komunias Reggae sudah membuahkan hasil, Laporan terakhir Kapolres terjadi penurunan pemakaian milo 65%, ini sebuah hasil kerjasama yang bagus dengan Polres, anak-anak seperti itu tidak bisa disembuhkan dengan dicacimaki”. Tegasnya.
Bupati menyampaikan terkait dengan stok bahan pokok untuk persiapan menjelang ramadhan.  Mengenai  komoditas beras saat ini stoknya sekitar 16.000 ton,.  Sedangkan komoditas lainnya seperti gula pasir, minyak goreng , tepung terigu juga  tidak perlu dikhawatirkan, karena persediaan bahan pokok selama bulan ramadhan dan syawal tidak ada maslah.  Bupati berpesan, agar jangan sampai ada yang belanja berlebihan, sehingga memicu kelangkaan bahan pokok di pasaran.
Bupati  menyampaikan,  survey pada tanggal 22 Mei 2017, beras premium grosir Rp 9200, di pasar Rp9400, beras medium Rp8300, di pasar Rp8500, gula pasir curah Rp11400 , gula pasir yang kemasan Rp12000, dipasar Rp12500, minyak goreng kunci mas grosir Rp11000, merk bulog mart Rp11400, dipasar Rp11650 tepung terigu, segitiga biru Rp7500 grosir, Rp8000 dipasar, bawang merah Rp20500 dipasar Rp21500, bawang putih Rp37500 dipasar Rp38500.
Bupati menghimbau masyarakat yang memiliki warung makan, selama bulan ramadhan, agar menghormati masyarakat yang berpuasa, dengan mengikuti aturan yang ada, “tidak terbuka menjual makanan, apalagi orang yang makan di situ tidak menghormati orang lain”, ujarnya. Lebih lanjut, Bupati menyampaikan untuk pemakaian pengeras suara saat ini dibatasi sampai jam 22.00 maksimal sampai jam 23.00. (Fadli, Mirwan Humas dan Protokol)

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Ketua TP-PKK Kab. Lumajang Ny. As'at
PRESS RELEASE
Ny. TUTUK AS’AT: Tingkatkan Kreatifitas dan Inovasi PKK
Lumajang, 26 Mei 2017— Ketua Tim Penggerak PKK, Ny.Tutuk As'at menyampaikan PKK telah berupaya mengadakan gerakan pembangunan masyarakat yang tumbuh dari bawah, yang bertujuan mewujudkan keluarga sehat sejahtera, maju dan mandiri. Gerakan PKK bahkan sudah mampu menjadi motivator dan dinamisator masyarakat, agar setiap keluarga di Indonesia mampu menjadi instrumen pembangunan yang handal. Hal itu,  disampaikannya, pada acara Pembukaan BBGRM dan HKG PKK di Balai Desa Pasirian, Rabu (24/05/2017).
Diungkapkan, berbagai program yang dijalankan oleh tim penggerak PKK, pada akhirnya lebih diakui kiprahnya, keberadaanya sangat dibutuhkan masyarakat. Secara historis gerakan PKK sudah ada sejak tahun 1972. Keberadan PKK sudah lebih dari tiga dasawarsa mendukung program pemerintah terkait dengan kesejahteraan keluarga.

Untuk meingkatkan semangat pengabdian dan motivasi bagi Tim penggerak PKK maupun kader PKK, tiap tanggal 4 Maret diselenggarakan hari Kesatuan Gerak PKK. Melalui kegiatan tersebut diharapkan mampu menyusun rencana aksi dalam rangka percepatan program-program PKK.
Ketua Tim Penggerak PKK berharap para ibu ketua tim penggerak PKK desa agar tetap bekerja sama dengan kepala desa untuk membahas dan menjalankan program-program yang ada di desa masing-masing, sehingga terjadi sinergi yang baik antara PKK dan Pemerintah Desa.

Ketua Tim Penggerak PKK berharap kepada seluruh Tim Penggerak PKK agar melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana ketentuan yang ada. Prinsip kemitraan dan kerelawanan harus dipegang teguh, “jangan pernah merasa merasa berat dan jangan pula menjadi beban dalam pengabdian kita yang ikut meningkatkan kesejahteraan keluarga dan kesejateraan masyarakat”. ungkapnya. Dalam akhir sambutannya, Ketua Tim Penggerak PKK berpesan untuk meningkatkan daya kreatifitas dan inovasi dalam pengembangan program PKK.(Fadli, Mirwan Humas dan Protokol)

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
PRESS RELEASE
Distribusi RaskinHarus Tepat Sasaran
Lumajang, 26 Mei 2017 – Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Lumajang, Ir. Agus Windarto, MM., membuka Sosialisasi Program RASKIN (Beras Miskin) atau RASTRA (Beras Sejahtera ) tahun 2017. Sosialisasi tersebut  diselenggarakan oleh Bagian Administrasi Energi Sumber Daya Alam dan Perekonomian Setda Kabupaten Lumajang di Aula Diklat BKD (Badan Kepegawaian Daerah), Rabu (24/05/2017).
“ Rastra / raskin merupakan program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, yang bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran rumah tangga “, ujar Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Lumajang. Ia berharap  pendistribusian RASKIN / RASTRA benar benar tepat sasaran.
Lebih jauh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Lumajang menjelaskan,  Dalam mekanisme penyaluran kepada penerima manfaat, telah dibentuk tim koordinasi RASTRA, mulai tingkat pusat sampai dengan tingkat Desa , dengan penerima manfaat yang ditentukan oleh Pemerintah Pusat. Secara nasional jumlah penerima manfaat RASTRA tahun 2017 mengalami penurunan. Untuk propinsi Jawa Timur, Kabupaten Lumajang mengalami penurunan hingga 10 %, yaitu yang semula 87.410 rumah tangga PM (penerima manfaat ) menjadi 78.669 rumah tangga PM.
Kepala Bagian Administrasi Energi Sumber Daya Alam dan Perekonomian Setda Kabupaten Lumajang, Agus Setiawan, Sp. M.Si., dalam laporanya menyampaikan, kegiatan ini diikuti oleh 300 peserta terdiri dari Kepala Desa / kelurahan Se- Kabupaten Lumajang, Camat Se- Kabupaten Lumajang dan tim koordinasi RASTRA. Sosialisasi tersebut bertujuan memberikan pemahaman tentang mekanisme penyaluran RASTRA terutama bagi pelaksana, baik tingkat Kabupaten, Kecamatan maupun Desa. Materi yang akan disampaikan adalah tentang pengelolaan dan pelaksanaan pendistribusian RASTRA.yang akan disampaikan oleh Kepala BULOG Probolinggo. (Tata, Mirwan HUMAS&PROTOKOL)

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
PRESS RELEASE
Bupati Resmikan SMP di Rojopolo, Jatiroto
Bupati menandatangani prasasti peresmian
Lumajang, 26 Mei 2017-- Bupati Lumajang, Drs. As’at, M.Ag., meresmikan Sekolah Menengah Pertama Al Murottilin Rojopolo, Kecamatan Jatiroto (25/5/2017).
Dalam kegiatan tersebut, Bupati menyampaikan, pembangunan SMP Islam adalah salah satu cara mendukung pendidikan di Kabupaten Lumajang, khususnya di Kecamatan Jatiroto.  Bupati menyampaikan, merintis pendidikan sangat berat, banyak cobaan, pengorbanan untuk mengabdikan atas nama pendidikan.
Bupati berpesan kepada wali murid, hendaknya bekerja sama untuk pendidikan anak, amati perkembangan anak, teutama untuk ibu, sebab ibu adalah sosok orang tua yang biasanya sangat dekat anak. Bupati berpesan, orangtua hendaknya jangan sampai salah asuh. Jaman sekarang kenakalan remaja sudah dianggap biasa.
Dedikasi Bupati Lumajang terhadap pendidikan sangat tinggi, hal ini dibuktikan dengan beberapa penghargaan yang diperoleh Kabupaten Lumajang, salah satunya peringkat ke dua literasi tingkat nasional, serta bebeapa pembangunan perpustakaan desa dan ruang baca di beberapa Desa di Kabupaten Lumajang.
Ketua yayasan Al Murottilin, Kh. Zubairi, S. Pdi, menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan seluruh pihak yang membantu pembangunan gedung SMP Al Murottilin.
Dalam kegiatan tersebut juga dilangsungkan pelepasan siswa siswi, Roudlotul Atfhal dan Madrasah Ibtidaiyah. (Fadli, Mirwan  Humas dan Protokol)

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
PRESS RELEASE
TP PKK Perangi Kanker Serviks
Ketua TP-PKK Kab.Lumajang, Ny. Tutuk As'at
Lumajang, 26 Mei 2017 -- Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lumajang, Tutuk Fajriatul As’at, SH., menutup secara resmi acara Sosialisasi GARDU DEDIKASI (Gerakan Terpadu Deteksi Dini Kanker Serviks) di Pendopo Kabupaten Lumajang, Kamis (25/05/2017).
Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang menyampaikan, bahwa peran TP PKK besar guna memotivasi ibu-ibu untuk menjaga kesehatan reproduksi.  Peran strategis TP PKK sebagai mitra pemerintah selain memotivasi juga mempersiapkan serta memberikan dukungan kepada ibu hamil, melahirkan dan menjaga kesehatan reproduksi. Peran TP PKK ini tidak lain disebabkannya tingginya penderita kanker serviks di Indonesia. Kurang dari 15.000 kasus kanker serviks dengan tiap hari sekitar 40 wanita menderita kanker serviks dan 20 diantaranya meninggal tiap harinya dikarenakan kanker serviks. WHO pada akhirnya menempatkan Indonesia sebagai negara yang memiliki penderita kanker serviks terbanyak di dunia.
Program GARDU DEDIKASI di Lumajang mencakup 21 kecamatan,  198 desa, dan 7 kelurahan merupakan kerjasama antara TP PKK dengan labskeda Lumajang dengan tujuan memperluas cakupan program papsmear. Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang mengapresiasi desa Kabuaran, Kecamatan Kunir memperoleh 68 wanita yang mendaftar kartu KISS dalam jangka waktu tiga hari. Hal ini tercatat sebagai desa dengan jumlah pendaftar kartu KISS terbanyak tingkat desa hanya dalam jangka waktu tiga hari. Hal ini membuat desa Kabuaran dinobatkan sebagai desa inisiator. Ketua TP PKK berharap adanya kecamatan/desa lain bisa mencontoh desa Kabuaran atau menggeser posisi desa Kabuaran sebagai desa inisiator.
Lebih lanjut, ketua TP PKK mensosialisasikan cara mendaftar program GARDU DEDIKASI secara gratis. Persyaratannya yaitu wanita, mempunyai fotokopi KTP, fotokopi BPJS/kartu KISS. Pendaftaran dilakukan di balai desa/poskesdes/polindes/pustu.
Bertindak sebagai narasumber kali ini, yaitu Kepala Labskeda Kabupaten Lumajang, dr. Imannudin Abdillah. Kegiatan ini sekaligus pemberian sertifikat penghargaan desa inisiator Kabupaten Lumajang. (Melani, Mirwan Humas dan Protokol) 

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

PRESS RELEASE
Penekanan KDRT
Lumajang, 26 Mei 2017— Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Ny. Hj. Tutuk As’at, SH., membuka acara Penyuluhan Hukum tentang Penghapusan KDRT pada Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Lumajang tahun 2017 di Ruang Narariya Kirana lantai 3 Kantor Bupati Lumajang, Jum’at (26/5/2017).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten Lumajang, Ny. Mimik Buntaran dan Ketua Dharmawanita Ny. Masudi. Dengan peserta terdiri dari Gabungan Organisasi Wanita seluruh Kabupaten Lumajang.
Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Ny. Hj. Tutuk As’at, menjelaskan bahwa korban permasalahan perempuan pasti selalu dikaitkan dengan KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga). Itu sebabnya, perlu adanya kegiatan penyuluhan hukum yang berkait dengan  mengambil tema Penghapusan KDRT pada Gabungan Organisasi Wanita (GOW). Bagaimanapun KDRT masih sulit untuk ditekan, karena kebanyakan orang belum tahu ada undang-undang yang mengatur tentang KDRT, sehingga jika terjadi kesalah-fahaman antara suami dan istri, masih sering terjadi KDRT..
Lebih jauh, Ketua GOW mengatakan bahwa kegiatan penyuluhan hukum tersebut bisa memperluas wawasan dalam berorganisasi, mengembangkan personality akhlak dengan meningkatkan ilmu pengetahuan, mencari kekuatan dalam pikiran, ucapan dan langkah dengan cara yang bijak.


Kepala Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Lumajang Taufik Hidayat, SH. M.Hum., melaporkan kegiatan penyuluhan hukum tentang penghapusan KDRT pada rapat pleno Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Lumajang, dimaksudkan untuk memberikan pemahaman tentang penghapusan KDRT yang tertuang dalam UU no. 23 tahun 2004, memberikan pemahan tentang KDRT dari sudut pandang agama dan sosial kemasyarakatan. (Dika, Mirwan Humas dan Protokol)

Selasa, 23 Mei 2017

24 Mei 2017 - Press Release Humas dan Protokol

PRESS RELEASE
Sosialisasi Hukum dan Kesenian Tradisional

Wakil Bupati Lumajang buka acara Sosialisasi melalui
Kesenian Tradisional, Selasa (23/5/2017).
Lumajang, 24 Mei 2017- Wakil Bupati dr. Buntaran Supriyanto, M.Kes.,  membuka kegiatan Sosialisasi Hukum Melalui Kesenian Tradisional, dengan mengambil tema Kita Bangun Masyarakat Berhati Nurani, Berbudaya dan Cerdas Hukum. Kegiatan ini bertempat di Ranu Klakah Desa Tegal Randu Kecamatan Klakah. Selasa, (23/5/2017).

Wakil Bupati, menjelaskan bahwa penyuluhan hukum seperti ini dimaksudkan untuk memberikan pengertian tentang hukum, karena saat ini mungkin banyak hukum-hukum yang sudah ditetapkan. Indonesia merupakan negara hukum, terkadang banyak warga yang kurang mengerti tentang hukum atau yang tidak mau tahu tentang hukum,. Ketika tersangkut masalah hukum, baru menyadari pentingnya memahaminya.

Lebih jauh, Wakil Bupati mengatakan bahwa dalam satu tahun sekitar 16.000 orang meninggal karena narkotika. Tetapi ada angka kematian yang lebih berbahaya dari itu yaitu Rokok. Tetapi banyak orang yang tidak menyadari akan hal itu. “Kalau budayanya lestari dan maju, maka tindakan kriminal tidak akan terjadi paling tidak berkurang”, ujar Wakil Bupati.

Camat Klakah Narto, SH., mengungkapkan bahwa kegiatan sosialisasi hukum melalui kesenian tradisional tersebut, diharapkan bisa melestarikan kesenian dan budaya di Kabupaten Lumajang, khususnya di Kecamatan Klakah. Pada acara sosialisasi tersebut dihibur dengan pertunjukan kesenian khas Kabupaten Lumajang “Kuda Kencak”. (Dika, Mirwan Humas & Protokol)

_________________________________________________________________

PRESS RELEASE
ASN Harus Paham Konsep dan Aspek Hukum Tata Ruang

Lumajang, 23 Mei 2017 – Wakil Bupati Lumajang, dr. Buntaran Supriyanto, M.Kes., membuka secara resmi Sosialisasi Bagi Aparat Dalam Pemanfaatan dan Pengendalian Tata Ruang yang diselenggarakan oleh Dinas Pekerjaan Umum ( PU ) Kabupaten Lumajang, di Hall Arjuna Gajah Mada Hotel, Selasa (23/05/2017).
Dinas PU adakan sosialisasi pemanfaatan dan pengendalian
tata ruang, Selasa ( 23/5/2017 ).
Wakil Bupati berharap dengan diselenggarakan kegiatan ini, dapat memberikan pemahaman tentang aturan tata ruang, “ diharapkan bisa memberikan pengetahuan dan memahami konsep dan aspek hukum tentang tata ruang “, ujarnya. Banyak persoalan yang akan timbul jika perencanaan dalam pembangunan tidak sesuai dengan tata ruang. Hal ini akan berdampak pada kenyamanan dan manfaat untuk manusia serta mahluk hidup lainnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Lumajang, Ir. Raden Hadi Prayitno, MT., dalam laporanya menyampaikan, kegiatan ini diikuti oleh 40 peserta, selama 2 hari terhitung mulai 23 Mei hingga 24 Mei 2017.  Ada 3 nara sumber, pertama  Dosen ITS Surabaya, Dr. Ir. Eko Budi Santoso., DPRKP CK ( Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Cipta dan Karya ) Jatim Ir. Kusnowo, MM., dan Bappeprov, Sri Muti Atun Sintawati, ST. MT., Lebih jauh Kepala DPU mengatakan, Negara telah mengatur tentang penataan ruang, yang tertuang dalam UU no 26 tahun 2007 tentang penataan ruang, kemudian UU no 4  tahun 2011 tentang informasi Geospasial dan Peraturan Daerah  no 2 tahun 2013 tentang rencana tata ruang wilayah Kabupaten Lumajang tahun 2012 – 2032.
Peranan aparatur dalam penataan ruang di Kabupaten Lumajang menurut nara sumber, diantaranya yaitu sebagai penyidik .  Salah satu perangkat kelembagaan dalam rangka menegakkan Peraturan Daerah adalah dibentuknya PPNS ( Penyidik Pegawai Negeri Sipil ) bidang Penataan Ruang yang secara khusus menangani dan melakukan penyidikan terhadap terjadinya tindakan pidana yang sudah di atur dalam peraturan daerah. Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum nomor 13/PRT/M/2009 sebagai tindak lanjut amanat UU nomor 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang. PPNS Penataan ruang memilki kewenangan melakukan penyidikan terhadap dugaan tindak pidana dalam bidang penataan ruang. (Tata, Mirwan Humas &Protokol)
_________________________________________________________________

PRESS RELEASE
ASN Harus Bersih dari Tindakan Pungli
Penerimaan SK Kenaikan Pangkat, Rabu (24/05/2017)
Lumajang, 24 Mei 2017 – Bupati Lumajang, Drs. As’at, M.Ag., bertindak sebagai pembina apel dalam rangka penyerahan SK (Surat Keputusan) Kenaikan Pangkat Aparatur Sipil Negara (ASN) periode 1 April 2017 di halaman Kantor Bupati Lumajang, Rabu (24/05/2017).
Dalam amanahnya, bupati mengingatkan bahwa kenaikan pangkat ini harus dijadikan motivasi peningkatan kinerja, bukan dijadikan hura-hura. Kenaikan pangkat juga suatu penghargaan atas kinerja dan pengabdian yang telah diberikan kepada negara. Bupati menghimbau ASN harus melangkah searah dan bersama menjalankan amanahnya.
Bupati mengajak kepada para pegawai supaya bekerja dan melaksanakan tugas pemerintahan dengan pedoman clear and clean. Clear yang dimaksud adalah melaksanakan tugas sesuai dengan ketentuan dan tupoksi yang berlaku. Bekerja secara clean (bersih) dari pungli ataupun korupsi.
Bupati mengingatkan kepada seluruh peserta apel, nanti akan ada perubahan kebijakan dan ketentuan dalam memanajemen serta mengelola pegawai termasuk tentang kenaikan pangkat yang sesuai dengan PERMEN Nomor 11 Tahun 2017 tentang manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN).
Jumlah penerima SK kenaikan pangkat periode April 2017 sejumlah 684 dengan rincian 364 tenaga fungsional dan 320 tenaga struktural. Di samping itu, terdapat empat SK kenaikan pangkat golongan IV c masih proses penyelesaian di BKN pusat dan ada empat SK yang belum diproses karena kendala administrasi. (Melani, Humas dan Protokol)

21 - 11 - 2017 Press Release Humas dan Protokol Lumajang

PRESS R E LEASE Gandeng RT/ RW Rancang Program Pembangunan Bupati saat memberi sambutan Lumajang, 22 Nopember 2017 — Peme...