PRESS RELEASE
Efektif Kerja Hanya 2 Bulan
 |
| Plt. Sekda selaku inspektur upacara rutin hari senin (Doc. Humas dan Protokol) |
Lumajang, 25 September 2017
– Plt. Sekda Kabupaten Lumajang Drs. Nurwakit Ali Yusron,
M.AP., bertindak sebagai inspektur upacara memimpin upacara rutin, Senin
(25/9/2017) di halaman Kantor Bupati Lumajang.
Plt.
Sekda Kabupaten Lumajang Drs. Nurwakit Ali Yusron, M.AP., menyampaikan bahwa
sekarang ini merupakan dimana berkhirnya tribulan ke 3 dan sebentar lagi sudah
memasuki tribulan yang terkhir.
Diharapkan
untuk para pegawai yang berada di Pemerintahan Kabupaten Lumajang untuk segera
menyelesaikan tugas – tugasnya. Karena ditribulan terakhir kerjanya hanya efektif
2 (dua) bulan, yang 1 (satu) bulan untuk persiapan Harjalu.
Untuk
peserta Upacara semakin sedikit, “kepala
OPD untuk selalu mengingatkan staff – staffnya agar selalu mengikuti upacara
rutin hari senin, sehingga 3 (tiga) kantor bagian di Setda bisa dijadikan 1
(Satu) Pleton”, Himbau Plt. Sekda Kabupaten Lumajang. (Dika,
Mirwan Humas dan
Protokol)
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Ruwatan Sumber Mata Air
 |
| Ruwatan Sumber Mata Air Tirtosari (Doc. Humas dan Protokol) |
Lumajang, 25 September 2017
– Bupati Lumajang, Drs. As'at, M.Ag., menghadiri acara ruwatan sumber mata
air di pemandian tirtosari, Penanggal. Minggu (24/9/2017). Acara ruwatan ini sudah sejak jaman dulu dilakukan
masyarakat sekitar sebagai bentuk rasa syukur atas anugerah alam dan memohon
kepada tuhan agar senantiasa diajuhkan dari musibah.
Kedatangan
Bupati disambut dengan kirab gunungan hasil bumi dari daerah sekitar. Bupati
menyampaikan sumber air tirtosari berasal dari simpanan air pohon bambu yang ada
diatas, sumber harus dijaga, ''preng niki
pun ngantos telas, sumber niki sangkeng preng, tambah katah pringe tambah katah
simpenan aire (bambu ini jangan sampai habis, sumber ini berasal dari pohon
bambu, semakin banyak pohon bambu, semakin besar simpanan airnya)'',
pungkasnya. Bupati juga mengingatkan agar warga sumbersari senantiasa bersyukur
sehingga nikmat yang diberikan dapat ditambah.Pada kesempatan tersebut Bupati
juga memimpin do'a.
Pj.
Kades Penanggal, Sutrisno sumber air merupakan limpahan dan sudah seharusnya di
syukuri. Karena sumber air ini pertanian bisa subur, ia berharap Bupati dapat
hadir pada setiap acara ruwatan tiap tahunnya. Ia juga berharap Bupati dapat
mendukung program pembangunan yang ada di desa Sumbersari. Rangkaian acara ruwatan
juga menampilkan kesenian wayang kulit. (Fadli,
Mirwan Humas dan
Protokol)
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Anak Yatim Harus Diperhatikan
 |
| Wabup bersilahturahim dengan anak yatim (Doc. Humas dan Protokol) |
Lumajang, 25 September 2017
– Wakil Bupati Lumajang, dr. Buntaran Supriyanto, M. Kes hadir dalam kegiatan
silaturahmi Bupati Lumajang dengan anak yatim dalam rangka peringatan tahun
baru islam 1439 H,Jum'at petang (22/9/2017).
Sekitar 400 anak yatim hadir dalam kegiatan tersebut.
Wabup
menyampaikan tujuan utama kegiatan tersebut adalah untuk memperingati tahun
baru Islam yang ke 1439 H. ''Jangan sampai umat islam tidak tahu tahun barunya
sendiri'' ungkapnya. Ia juga menyampaikan kegiatan tersebut merupakan
bentuk rasa syukur pemerintah atas segala nikmat yang sudah diberikan.
Selain
itu, Wabup juga menyampaikan anak yatim sudah seharusnya mendapatkan perhatian
dari pemerintah
''Anak yatim memang harus diperhatikan'', pungkasnya. Menurutnya pengasuh panti asuhan merupakan
orang yang mulia.
Dalam
kesempatan tersebut juga hadir KH. Abdullah Mufidz, sebagai penceramah, ia
menyampaikan anak yatim memang perlu mendapatkan perhatian. Menurutnya, orang
yang memlihara dan merawat anak yatim memiliki tempat yang istimewa di surga. (Fadli,
Mirwan Humas dan
Protokol)
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Lumajang Pencetus Jambore Kader Tanggap Bencana
 |
| Wakil Bupati Lumajang sematkan tanda peserta jambore Kader Tanggap Bencana BPBD (Doc. Humas dan Protokol) |
Lumajang, 25 September 2017
– Wakil Bupati Lumajang dr. Buntaran Supriyanto, M.Kes., selaku pembina apel
dalam pembukaan kegiatan Jambore Kader Tanggap Bencana BPBD Kabupaten Lumajang
tahun 2017. Bertempat di Lapangan Desa Penanggal Kecamatan Candipuro Kabupaten
Lumajang. Jum'at, (22/9/2017).
Kegiatan
tersebut bertemakan "Dengan Jambore Tanggap Kita Wujudkan Generasi
Tanggap, Tangkas, dan Tangguh. Siap Untuk Selamat".
Wakil
Bupati Lumajang dr. Buntaran Supriyanto, M.Kes., menyampaikan bahwa Lumajang
memiliki potensi bencana yang cukup tinggi, terdata 12 bencana yang ada di
Lumajang, diantaranya gunung api, gempa
bumi, tsunami, banjir, longsor, putting beliung, abrasi, kekeringan, kebakaran,
wabah penyakit, kegagalan teknologi, angin topan dan bencana sosial. Oleh
karena itu, perlu dilakukan pembinaan serta pelatihan kepada pelajar yang diharapkan
nantinya akan menyebarkan pemahaman tentang penanggulangan bencana kepada
masyarakat umum.
Jambore
Kader Tanggap Bencana bertujuan untuk memperkuat jaringan komunikasi antar
pelajar diseluruh Kabupaten Lumajang, meningkatkan kapasitas dan keterampilan
dalam penanggulangan bencana, meningkatkan kemampuan leadership di lapangan dan
meningkatkan kekompakan sesama tim.
Lumajang
adalah pencetus kegiatan jambore tersebut. Nantinya, jika pelaksanaannya
dinilai memiliki nilai positif terhadap peningkatan kesiapsiagaan bencana di
daerah, daerah lain tentu akan belajar ke Lumajang. Mungkin saja bisa dilakukan
secara nasional.
Kegiatan
tersebut diharapkan menjadi wahana untuk mengukur tingkat kesiapan relawan
pelajar dalam menghadapi kemungkinan bencana. "Tidak membuang sampah sembarangan, itu salah satu contoh kecil perilaku
mengurangi bencana", ujar Wabup.
Pelaksanaan
Jambore selama 3 (hari), dimulai tanggal 22-24 September. Peserta Jambore Kader
Tanggap Bencana yaitu SMA, SMK dan MA se-Kabupaten Lumajang. (Dika,
Mirwan Humas dan
Protokol)
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Bupati : "PERSIAPKAN MENJADI
JUARA KONI"
 |
| Bupati pimpin upacara pembukaan PIALA KONI 2017 (Doc. Humas dan Protokol) |
Lumajang,
25 September 2017 -- Bupati Lumajang Drs. As'at, M.Ag.,
bertindak selaku inspektur upacara sekaligus membuka upacara dalam rangka
pembukaan piala KONI tahun 2017, Sabtu (23/9/2017). Upacara diselenggarakan di
Alun-Alun Lumajang diikuti oleh 25 cabor yang mengikuti piala KONI. Piala KONI
2017 mengambil tagline KEEP THE SPIRIT UP dengan tema "Dengan Piala KONI
2017 Mari Kita Wujudkan Masyarakat Olahraga Sehat dan Berinovasi. Piala KONI
2017 dilaksanakan pada 23 September - 3 Oktober 2017, yang bertempat di Stadion
Semeru Lumajang, GOR Wira Bhakti, Kolam Renang ‘Veteran’, Padepokan Bela Diri,
dan tempat yang sesuai dengan cabor masing-masing.
"Kita harus
bersyukur hari ini kita dalam keadaan sehat untuk mempersiapkan kita semua menjadi
juara di Kabupaten Lumajang.", ujarnya mengawali amanat upacara. Harapnya,
dengan berhasilnya menjuarai tingkat kabupaten, bisa bersaing dan memenangkan
pertandingan di tingkat provinsi maupun nasional. Hal ini diperlukan bimbingan
mental yang kuat jiwa sportif yang tinggi, dan keadilan para wasit. Bupati
berpesan kepada cabor yang baru dapat menyetarakan kejuaraan seperti cabor
sebelumnya yang sudah meraih kejuaraan tingkat nasional maupun internasional.
Lanjutnya, bupati mengharapkan seluruh cabor bisa membawa nama harum Lumajang
nantinya sekaligus menegakkan bendera Merah Putih di tingkat internasional.
Dalam kesempatan
tersebut, bupati mengatasnamakan pemerintah Kabupaten Lumajang memberikan
selamat kepada para pemenang medali emas PON JAWA Ke-19 tahun 2016.
Ketua panitia piala
KONI, Galih Permadi melaporkan tujuan kegiatan, yakni penggalian dan pembinaan
atlet berbakat, pengembangan dan peningkatan prestasi olahraga, penjaringan
atau seleksi awal atlet yang akan berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV)
tahun 2019. Piala KONI diikuti sekitar 25 cabor dari 27 cabor anggota KONI
Kabupaten Lumajang dengan jumlah total peserta 5.600 atlet. (Mel,
Mirwan Humas dan Protokol)
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Pergusmad Bekerja Untuk Kaum Muda
 |
| Bupati dampingi Wakil Gubernur Jatim meresmikan pembukaan PORSADIN (Doc. Humas dan Protokol) |
Lumajang, 25 September 2017
– Wakil Gubernur Jawa Timur Gus Ipul, selaku pembina Upacara Pembukaan
Perkemahan Gugus Depan Madrasah (PERGUSMAD) V tingkat MI, MTS dan MA
se-Kabupaten Lumajang. Bertempat di Bumi Perkemahan Tirtowono Jarit Kecamatan
Candipuro Kabupaten Lumajang. Jum'at, (22/9/2017).
Kegiatan
PERGUSMAD V tersebut bertemakan "Dengan PERGUSMAD V kita bekerja untuk
kaum muda, mewariskan yang terbaik bagi bangsa. Dengan motto taqwa, disiplin
dan pengabdian".
Gus
Ipul menyampaikan bahwa melalui perkemahan tersebut, kita gelorakan kembali
semangat perjuangan para pendahulu kita, karena perjuangan dimasa sekarang
bukan lagi perjuangan fisik seperti dimasa lalu, tetapi perjuangan untuk
membangun Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sebagai
generasi penerus, segenap anggota pramuka bersama - sama seluruh komponen
Bangsa di tanah air, berkewajiban untuk mengisi kemerdekaan dengan kegiatan -
kegiatan yang konstruktif dan bermanfaat.
Diharapkan
dengan adanya kegiatan tersebut bisa mengutamakan kepentingan Bangsa dan Negara
di atas segalanya, pendidikan dan pelatihan kepramukaan dilingkungan madrasah
harus melahirkan generasi muda yang memiliki wawasan kebangsaan yang kuat,
didiklah kaum muda sedini mungkin untuk tidak membeda - bedakan identitas,
seperti agama, etnis, suku dan kedaerahan.
Kegiatan
PERGUSMAD V dimaksudkan sebagai wadah
kegiatan kepramukaan bagi pramuka penggalang dan penegak yang berpangkalan di
gugus depan khusus madrasah, dengan tujuan untuk meningkatkan ketaqwaan kepada
Tuhan Yang Maha Esa, rasa persatuan dan kesatuan bangsa, rasa persaudaraan
sesama pramuka penggalang dan penegak, pengetahuan, pengalaman dan keterampilan
untuk kepramukaan, rasa kepekaan sosial
dalam hidup bermasyarakat dan kesadaran untuk melestarikan dan cinta lingkungan. (Dika,
Mirwan Humas dan
Protokol)
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Bupati: Bangga Dengan PSHT Lumajang
 |
| Bupati mengesahkan warga tingkat 1 PSHT (Doc. Humas dan Protokol) |
Lumajang, 25 September 2017
– Bupati Lumajang, Drs. As'at, M.Ag menghadiri pengesahan warga tingkat I
persaudaraan setia hati teratai (PSHT) cabang Lumajang di gedung serbaguna
Kawasan Wonorejo Terpadu, sabtu malam (23/9/2017).
Dalam kesempatan tersebut Bupati juga memberikan bantuan berupa 1 set matras,
dengan harapan dapat menjadi motivasi dan sarana latian untuk warga PSHT Cabang
Lumajang.
Bupati
menyampaikan, PSHT memiliki salam persaudaran, maka memang sudah seharusnya
menjunjung tinggi persaudaraan, mengapresiasi karena tidak ada satupun
kerusuhan yang disebabkan PSHT di Lumajang. Bupati juga memberikan uang
pembinaan kepada 2 atlit yang berprestasi pada kejuaraan nasional.
“Menundukan nafsu diri sendiri. Seng waras
ngalah, diharapkan keluarga besar memiliki hati yang mulia, itulah yang membuat
kita dikenang, bukan kita menang diatas petarungan melainkan mengalahkan nafsu
dan diri sendiri yang akan dikenang oleh masyarakat. Bangga dengan PSHT
Lumajang”, Ujar Bupati.
Ketua
Panitia, Agus Budianto, S.STP Setiap tahun kegiatan ini digelar, maksud
mendidik manusia berbudi luhur tahu benar dan salah. Tujuan kegiatan ini untuk
menanamkan jiwa kesatria, mempertebal keimanan dan ketakwaan serta rasa cinta
sesama, melestarikan kesenian beladiri dengan dasar PSHT, dan meningkatkan rasa
percaya diri atas dasar kebenaran.
260
calon warga PSHT. Kegiatan ini merupakan proses akhir yang harus diikuti calon
warga PSHT setelah mengikuti seluruh rangkaian latihan.
Ketua
PSHT Cabang Lumajang, Hariyanto, S. Ag., diharapkan setelah menjadi warga bisa
menjadi contoh dan memngembangkan PSHT, jangan sampai disuatu daerah yang ada
warga PSHT tidak aman. Hadir di masyarakat tulus ikhlas menjadikan warga yang
berbudi luhur. Punya atlit juara 1 tingkat Nasional, ananda Fitri Kamila, dan juara 2 tingkat
nasional, ananda citra. PSHT Lumajang bertekad untuk membantu menjaga keamanan
dan ketertiban di wilayah khususnya Lumajang. (Fadli,
Mirwan Humas dan
Protokol)
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Grand Final Parikan di Car Free Night
Lumajang, 25 September 2017
– Wakil Bupati Lumajang dr. Buntaran
Supriyanto, M.Kes., hadir dalam acara Grand Final Lomba Parikan Kabupaten
Lumajang, dalam Rangka Memperingati HUT RI ke-72 dan HUT Radio Semeru FM ke-16
Tahun 2017. Kegiatan berlangsung di Alun - alun Kabupaten Lumajang. Sabtu
malam, (23/9/2017).
Wakil
Bupati Lumajang dr. Buntaran Supriyanto, M.Kes., menyampaikan bahwa lomba
parikan tersebut merupakan lomba lanjutan dan sudah lama dilaksanakan untuk
memperingati HUT RI ke 72. “Semoga dengan
diselenggarakan acara tersebut bisa memberikan hiburan kita semua yang telah
hadir dalam Car free Night kali ini.”. pungkasnya.
"Marilah kita semua ikut melestarikan Budaya
Parikan yang merupakan kebanggaan masyarakat Jawa Timur", tambahnya Wakil
Bupati Lumajang.
Plt.
Sekdin Kominfo Alfian, S.Sos., menjelaskan kegiatan tersebut dalam rangka
peringatan HUT RI ke 72 dan HUT Radio Suara Lumajang ke-16. Tujuan
diselenggarakannya Lomba Parikan tersebut diharapkan bisa melestarikan budaya
khas orang Jawa Timur.
Ia
juga melaporkan, bahwa lomba tersebut diselenggarakan selama hampir 2 bulan,
yaitu Agustus - September. Tahap seleksi awal di radio dan grand final diselenggarakan
bertepatan dengan Car Free Night tanggal 23 September. Sampai ke tahap grand
final telah terseleksi yang berjumlah 10
peserta.
Pemenang
lomba Parikan Kabupaten Lumajang adalah juara 1 atas nama Ridhoi, juara 2 atas
nama Gandu, dan juara 3 dimenangkan oleh Ismail. (Dika,
Mirwan Humas dan
Protokol)
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Hari Lahir Suku Tengger
Lumajang, 25 September 2017
– Sebagai bentuk konsistensi pembangunan dibidang pariwisata, Pemerintah
Kabupaten Lumajang bersama masyarakat Ranupani kembali menyelenggarakan
kegiatan Festival Semeru 2017 dalam rangka peringatan Karo (hari lahir suku
tengger), yang berlokasi di Lapangan Ranupani, minggu (24/7/2017).
Kegiatan
yang sudah menjadi agenda rutin tersebut diawali dengan kirab tumpeng dan hasil
bumi desa Ranupani sejauh 1 km.Diperkirakan sekitar 2000 lebih masyarakat dan
wisatawan baik wisatawan lokal maupun wisatawan asing memadati lokasi festival
semeru 2017.
Pada
kesempatan tersebut Bupati Lumajang, Drs. As'at, M.Ag., dan Wakil Bupati
Lumajang, dr. Buntaran Supriyanto, M. Kes., yang semuanya hadir bersama istri
mengenakan pakaian khas suku tengger.
''Ranupani
sak niki sampun teng pundi-pundi (Ranupani sekarang sudah sampai kemana -
kemana)'', hal tersebut diungkapkan Bupati saat mengawali sambutan. Menurutnya
Ranupani saat ini sudah mampu berkembang pesat hingga terkenal ke hampir
seluruh wilayah Indonesia bahkan keluar negeri. Untuk itu, ia berkomitmen akan
terus membangun insfrastruktur untuk akses menuju Ranupani. Saat ini jalur
menuju ranupani sudah dalam proses perbaikan dan hampir selesai, hal ini untuk
memudahkan mobilisasi masyarakat dan wisatawan.
Untuk
memajukan Ranupani, Bupati juga menyampaikan, masyarakat harus berpikir untuk
berkembang dan berinovasi untuk kesejahteraan masyarakat, ''Harus ada inovasi yang bermanfaat untuk masyarakat melestarikan alam
dan hasilnya cukup'', ujarnya.
Bupati
juga mengapresiasi kerukunan umat beragama dan toleransi masyarakat tengger,
tidak ada permasalahan dalam perbedaan. Selain itu, Bupati menhungkapkan
rencana ditahun depan akan membangun asrama di senduro khusus untuk masyarakat
Ranupani, sehingga diharapkan banyak anak-anak dari desa Ranupani yang
bersekolah di Senduro.
Sementara
itu, Dalam doa ritual adat ''barikan''yang dibacakan tetua adat, dukun bambang,
Berharap air ranupani dapat kembali seperti semula sehingga bisa bermanfaat
untul generasi yang selanjutnya. Juga ditampilkan tari remo yang merupakan
kesenian khas jawa timur, ia juga berdoa agar hasil bumi ranupani dapat
melimpah, kehidupan makmur dan jauh dari bala musibah.
Ketua
Sinoman (Panitia) , Sutono menyempaikan kegiatan ini merupakan kegiatan kedua,
mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan pihak yang telah membantu
terselenggaranya kegiatan Festival Semeru 2017. Kegiatan ini merupakan wujud
rasa syukur kepada tuhan dan upaya untuk melestarikan kebudayaan suku tengger
yang ada di Lumajang. Kegiatan ini akan dilaksanakan secara continue, sebagai
bentuk kecintaan kepeda tuhan dan adat budaya suku tengger. Semua masyarakat
dilibatkan dalam festival semeru 2017, mulai anak-anak sampai dewasa agar
generasi muda mengenal dan bisa melanjutkan tongkat estafet.
Kepala
Desa desa Ranupani, Satumat mengatakan tanah yang ada di Ranupani tidak boleh
dijual ke orang lain, ''Tanah bonten
angsal disade teng tiang lintu'', ungkapnya. (Fadli,
Mirwan Humas dan
Protokol)
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Bupati Melihat Karnaval di Desa
Lumajang, 25 September 2017
–Bupati Lumajang menyaksikan Pawai Karnaval dalam rangka memperingati
Kemerdekaan RI ke 72 di Desa Pulo Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang. Sabtu, (23/9/2017).
Pawai Karnaval tersebut
diikuti 104 peserta yang terdiri dari tingkat SD, MI, SMP, MTS, SMA dan Umum.
Dalam
sambutannya, Bupati Lumajang Drs. H. As'at, M.Ag., mengucapkan permohonan maaf
karena terlambat untuk hadir, akan tetapi turut senang dan bangga karena
karnaval di Desa Pulo tersebut tidak kalah meriah dengan karnaval yang telah
dilaksanakan di Kabupaten.
Ia
juga menyampaikan untuk tahun depan akan mengadakan dan melombakan penampilan
pemenang - pemenang karnaval tingkat kecamatan. "Saya ucapkan terima kasih sudah ikut
memeriahkan acara Memperingati Kemedekan RI ke 72, semoga di tahun depan masih
bisa menampilkan tari - tarian khas Lumajang", harap Bupati Lumajang.
Sementara
itu antusias masyarakat Desa Pulo tampak begitu senang menyaksikan jalannya
acara pawai karnaval tersebut.
Pawai
Karnaval kali ini diikuti 104 peserta yang terdiri dari tingkat SD, MI, SMP,
MTS, SMA dan Umum. (Dika, Mirwan Humas dan Protokol)
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Bupati Melepas Perwakilan Lumajang ajang Pekan Olahraga
Santri
Lumajang, 25 September 2017
– Bupati Lumajang, Drs. As'at, M.Ag., melepas keberangkatan perwakilan
Lumajang dalam ajang Pekan Olahraga Santri Madrasah Diniyah (PORSADIN) tingkat
Jatim ke-3,
yang dilaksanakan di Unisma Malang. PORSADIN akan
dilaksanakan mulai tanggal 22-24 September
2017. Pelepasan tersebut dilakukan di Pendopo Kabupaten Lumajang, Jum'at, (22/9
/2017).
''9
cabang yang diikuti harus jadi juara 1 semua'', ungkap Bupati menyemangati para
kontingen Lumajang. Bupati berharap kontingen Lumajang dapat menunjukan
performa yang maksimal untuk mendapatkan hasil yang baik.
''Selamat mengikuti lomba, mudah-mudahan pulang
mendapatkan penghargaan''. Ujarnya
guna menyemangati peserta PORSADIN.
Sementara
itu, pendamping kontingen Totok Budianto menyampaikan tim Lumajang yang
mengambil nama kagila negeri diatas awan yang berjumlah 20 orang. Ia berharap
kontingen Lumajang mampu membawa nama baik Lumajang dan berprestasi ditingkat
Provinsi Jatim. (Fadli, Mirwan Humas dan Protokol)
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Bupati : Ciptakan Lingkungan Hidup dengan Gerakan
Biopori
Lumajang, 25 September 2017- Pencanangan Gerakan Seribu Biopori Kabupaten
Lumajang menuju Kelurahan Berseri Tahun 2017. Kegiatan tersebut dihadiri oleh
Bupati didampingi Wabup, Plt.Sekda, Kepala Dinas Lingkungan
Hidup, Forkopimda, Bank Jatim, Ketua Tim Penggerak PKK, dan Segenap Angota Desa Citrodiwangsan di Taman Hutan Kota
Lumajang. Jumat, (22/09/2017).
Bupati Lumajang menyampaikan, kalau Gerakan Biopori terus
digerakkan, maka cempolong yang ukurannya dibuat cukup besar sekitar setengah meter, pasti tidak akan ada masalah air. Dimusim kemarau tidak akan
kekeringan, dan ketika musim hujan tidak akan ada kebanjiran.
“ Mari kita jangan jadi warga negara yang mundur,
karena pemikiran Mbah-mbah kita dulu maju ke depan, kenapa kita itu berfikirnya
terlalu pendek”. Pesan Bupati Lumajang. “Taman kita memang ditutup dibagian-bagian
penting saja dan hanya dibuka dengan hal-hal yang penting saja seperti Gerakan
Biopori ini demi melestarikan taman ini agar tambah bagus.”, Imbuhnya.
Bupati Lumajang berharap, generasi kita yang masih muda,
harus berfikir ke depan menjadi penampung air yang luar biasa. Kalau semua
orang berfikir menabung air
di tanah maka sebenarnya sudah melaksanakan Sunnatullah.
Bupati menyebutkan ayat yang berbunyi:
وَالَّذِيْ أَنْزَلَ
مِنَ السَّمَاءِ مَاءً بِقَضَيْظ فَأَسْكَنَّاهُ فِي الْأَرْضِ وَاِنَّا عَلَى
ذَهَابٍ بِهِ لَقَادِرٌ
Allah menyatakan dalam Al-Qur’an
1439 tahun yang lalu, Allah menurunkan air hujan dari langit, kemudian oleh
Allah disimpan air itu ke dalam tanah, dan
bahwasanya Allah bisa menghilangkan air itu dari tanah.
Lebih jauh disampaikan oleh
Bupati Lumajang, dengan adanya ungkapan ayat diatas, “Jadikan tanah kita
menjadi tanah yang siap menampung air sebanyak-banyaknya.”,Ujarnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ir. Nurul Huda menyampaikan, tujuan dari kegiatan Biopori adalah
pertama, musim kemarau yang berkepanjangan. Kedua, beberapa daerah yang
mengalami kekeringan. Maka salah satu resep untuk melindungi kandungan air
bawah tanah itu cukup adalah dengan bersama-sama masyarakat melakukan gerakan
pemasangan biopori. Intinya, ketika musim kemarau tidak terlalu surup atau
hilang. Dan saat musim hujan tidak menyebabkan genangan airdan banjir. Jadi air
kita resapkan kedalam tanah melalui sistem pemasangan biopori. (Mei-Halimah, Mirwan
Humas dan Protokol).
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Biopori
Sebagai Upaya Menabung Air Antisipasi Kemarau Panjang
Lumajang, 25 September 2017 -- Bupati Lumajang, Drs. As'at M.Ag.,
mencanangkan Gerakan 1000 Biopori dengan tema "Menuju Kelurahan
Berseri". Pencanangan itu, dilaksanakan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten
Lumajang bekerjasama dengan Bank Jatim, dipusatkan di Taman Kota Lumajang,
Jum’at (22/09/2017).
Bupati mengapresiasi gerakan 1000 biopori yang
menurutnya, jika gerakan biopori terwujud mengenai masalah air saat musim
kemarau maupun musim hujan tidak menjadi masalah. Biopori, salah satu
alternatif mempermudah mengalirnya air di pekarangan rumah yang sempit namun
cukup dalam. Bupati menghimbau agar masyarakat tidak menutup permukaan tanah
secara menyeluruh dengan semen/cor. Lanjutnya, ada bagian titik tertentu di
Kabupaten Lumajang yang harus dibuka untuk ditanami pohon dan biopori. Bupati
mengajak seluruh generasi muda dan masyarakat agar melaksanakan gerakan “menabung air” di tanah.
Di akhir sambutannya, Bupati bersama dengan
rombongan Forkopimda dan Kepala Sekolah Adiwiyata membuat biopori di Taman
Hutan Kota. Ikut serta pula Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang dan Wakil Ketua I
TP PKK Kabupaten Lumajang.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang,
Ir. Nurul Huda, melaporkan pemasangan 1000 biopori itu bertujuan untuk
mengatasi dan mengantisipasi musim
kemarau yang panjang dan kekeringan tanah yang dialami di beberapa daerah. Tambahnya,
saat musim hujan pun tidak menyebabkan banjir. Kepala DLH menyampaikan bahwa Kelurahan
Citrodiwangasan masuk kategori sebagai kelurahan berseri tingkat mandiri oleh
Gubernur Jawa Timur
Lurah Citrodiwangsan, Jamak Nurwanto menyampaikan
testimonya mengenai Kelurahan Citrodiwangsan yang memasang 1000 biopori.
Pelaksanaan pemasangan 1000 biopori ada dua tahap. Pertama bulan Agustus-September
2017 dengan memasang 1243 biopori. Tahap kedua akan ada 1000 biopori di bulan
Oktober-November 2017. Menurut laporan, Kelurahan Citrodiwangsan akan dinilai
oleh pusat dalam rangka penilaian pro iklim pada tahun 2018. Pro iklim (Program
Kampung Iklim) yakni program untuk desa yang sanggup menghadapi perubahan iklim
dengan pengelolaan tanaman dan sampah. Momen pencanangan biopori menurutnya,
merupakan kesempatan berbagi ilmu dengan kelurahan lain di Lumajang yang bergerak
di lingkungan hidup. Target Lurah Citrodiwangsan nantinya di bulan Desember 2017
ada 2500 biopori yang dipasang. (Mel,
Mirwan Humas dan Protokol)
________________________________________________________________________
PRESS RELEASE
Menggali Potensi Wisata Melalui Kader PKK
Lumajang, 25 September 2017
– Bupati Lumajang Drs. H. As'at, M.Ag., selaku pembina apel Penutupan Jambore
Kader PKK se-Kabupaten Lumajang tahun 2017. Bertempat di Desa Sumbermujur
Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang. Kamis, (21/9/2017).
Bupati
Lumajang Drs. H. As'at, M.Ag., menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kader PKK Kecamatan se-Kabupaten
Lumajang yang telah mengikuti acara Penutupan Apel Jambore Kader PKK Kabupaten
Lumajang Tahun 2017 sampai dengan selesai.
Tujuan
diadakannya acara tersebut adalah sebagai ajang silaturahmi antar Kader PKK
se-Kabupaten Lumajang dan juga untuk memperkenalkan Wisata Hutan Bambu yang
bertempat di Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro. "Melalui kader PKK diharapkan wisata yang berada di Kecamatan Candipuro
dapat tergali, sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat
Candipuro", ujar Bupati.
Ketua
TP PKK Kabupaten Lumajang Ny. Hj. Tutuk As'at berharap agar tahun depan
dilaksanakan kembali kegiatan Jambore Kader PKK se-Kabupaten Lumajang. Kegiatan
tersebut merupakan upaya untuk meningkatkan wawasan kader PKK.
"Semoga semua yang kita laksanakan bersama
ini membuat PKK Kabupaten Lumajang tambah bagus", harap ketua TP PKK Kabupaten Lumajang.
Turut
hadir dalam Penutupan Jambore Kader PKK se-Kabupaten, yaitu Wakil Ketua 1 TP
PKK Kabupaten Lumajang. Plt. Sekda Kabupaten Lumajang, Kabag Tata Pemerintahan
Setda Kabupaten Lumajang, Ka. BPKD Kabupaten Lumajang, Ka. Dinas Pariwisata
Kab. Lumajang, Forkopimka Candipuro Dan Kepala Desa Sumbermujur beserta
Perangkat.
Setelah
apel penutupan Jambore Kader PKK se-Kabupaten Lumajang usai. Bupati Lumajang
beserta rombongan menyaksikan Pawai Grebeg 1 Suro. Kegiatan
diawali dengan persembahan Tari Sumpah Palapa yang
dipersembahkan oleh Siswa-siswi SMP N 5 Candipuro dan diakhiri dengan Penanaman
Kepala Sapi di Lokasi Hutan Bambu Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro
Kabupaten Lumajang. (Dika, Mirwan Humas dan Protokol)
